Artikel.news, Mamuju -- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sulawesi Barat bakal menyelenggarakan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar, pada Ahad (23/11/2025) mendatang.

Kepastian pelaksaan Musda IV Partai Golkar Sulbar itu disampaikan Sekretaris Bidang Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar Wilayah Sulawesi, Haris A Surahman, saat melakukan konferensi pers di Noon Cafe, Mamuju, Ahad (16/11/2025).

Haris mengaku, kedatangannya di Sulbar diutus oleh DPP Partai Golkar dalam rangka memonitoring dan mempersiapakan pra Musda Golkar Sulbar.

"Tanggal 23 November Golkar Sulbar akan melaksanakan Musda. Persiapan inilah yang kami monitoring, mulai stering commite, Organization Commite dan seluruh organ yang mendukung terutama panitia secara teknis di lapangan," katanya.

Haris juga memastikan, Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia akan menghadiri secara langsung Musda Golkar Sulbar ini.

"Yah, Ketua Umum Bahlil Lahadalia  akan datang ke Sulawesi Barat. Ada beberapa agenda Musda Golkar yang akan dihadiri oleh Ketum, kemudian Sekjen DPP Golkar Sarmuji, Waketum Golkar, Ketua DPP Korwil Sulawesi, Muhiddin, dan rombongan lainnya," sebut Haris.

Karena itu, kata Haris, untuk memastikan kesiapan pelaksanaan Musda berjalan lancar dan maksimal, pihaknya datang untuk mengecek sejauh mana persiapan penyelenggara.

"Ini harus dipastikan semuanya, karena memang ketua umum yang akan hadir langsung. Karena itu kami mempersiapkan semuanya, baik materi, peserta dan terkait kesiapan teknis lainnya," ungkapnya.

Disinggung mengenai kandidat dan pencalonan Ketua Golkar Sulbar, Haris mengaku semuanya diserahkan kepada steering commite untuk membuka, melakukan verifikasi, dan mengumumkan.

"Beberapa kandidat yang mau mendaftarkan diri tentu akan diverifikasi oleh SC, siapa kandidat yang mau maju. Jadi, diserahkan ke SC. Bertugas mengumumkan, ada verifikasi, setelah itu ada penetapan dan penyampaian siapa yang mendaftar dan bersyarat," jelasnya.

Meski demikian, Haris mengaku, DPP Golkar menyiapkan proses Musda dilakukan secara mufakat atau aklamasi.

"Intinya mudah-mudahan Musda lancar. Tentu kami akan mempersiapkan aklamasi atau musyawarah mufakat. Kita berupaya aklamasi. Jadi pendaftaran tetap dibuka, tapi kita persiapkan aklamasi," harapnya.

"Jadi sekali lagi DPP Golkar mengedepankan Musyawarah Mufakat. Semua pengurus dan kader akan dikumpul dan dibicarakan bersama-sama," tutup Haris.